muslimah_by_kucinghilang-d5dhlkq

Jika karena perubahan penampilanmu yang semakin tertutup dan lebar (read: sesuai syari’at), lantas membuat mereka memanggilmu “bu ustadzah” sebagi bentuk sindiran.
.
Jika karena selembar kain yang menutupi wajahmu karena mengikuti sunnah nabimu* shallaLLahu ‘alaihi wa salam, lantas kau dipanggil “ukhti ninja” atau “teroris”.
.
Jika karena kau mengurangi interaksi dengan tetangga kompleks untuk menjauhkan diri dari majelis ghibah**, lalu kau disebut “anti sosial”.
.
Jika karena kau tidak mau pacaran karena sudah tau bahwa itu tidak benar dan ingin langsung menikah, lalu kau disebut “hidup lo kayak sinetron”.
.
Jika karena kau tidak mau bersalaman dengan laki-laki bukan mahram, lalu kau disebut “sok suci lu”.
.
Jika karena kau tidak lagi mengikuti beberapa amalan ibadah di masyarakat karena tidak diajarkan oleh Nabimu dan generasi terbaik ummat ini, lalu kau dikucilkan oleh masyarakat.
.
Maka kukatakan padamu, engkau tidak pernah sendiri..
Ada banyak yang sepertimu..
.
Pandangan masyarakat apalagi ibadah yang dilakukan masyarakat bukanlah patokan kebenaran dalam Islam.
.
Lari ke manapun, sebaik apapun dirimu, tidak akan luput dari bahan perbincangan.
.
Bahkan Imam Asy-Syafi’i rahimahullah berkata:
“Barangsiapa menduga bahwa ia
akan selamat dari pembicaraan manusia,
maka sungguh ia telah gila.
Allah saja ada yang menyatakan bahwa
Dia salah satu dari yang tiga.
Begitu pula ada yang menyatakan Rasulullah
Muhammad shallallaahu ‘alaihi wasallam
sebagai penyihir dan orang gila.
Lalu bagaimana lagi dengan orang-orang
yang kedudukannya dibawah beliau?”
.
Teruslah bergerak, ukhti..
Teruslah mencari kebenaran..
Bersabarlah dengan kesabaran yang indah..
Genggamlah bara api dg keikhlasan agar tidak kau rasakan lagi panasnya api itu.
.
Wallahu a’lam
.
Oleh : Hanif Fakhrunnisa
www.muslimplus.or.id
.
Nb:
* ada ulamaa yg mengatakan wajib
** ghibah dosa besar, seperti memakan bangkai saudaramu